Berita  

Menkeu: Inflasi Kita Masih Relatif Moderat

Menkeu Inflasi Kita Masih Relatif Moderat
width:100%; margin bottom:0;margin

Menkeu Sri Mulyani | Foto: istimewa

JAKARTA – Jika dibandingkan dengan inflasi domestik, inflasi domestik masih moderat. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, hal ini karena penanganan inflasi di Indonesia dilakukan dengan dua metode yakni konvensional dan non konvensional.

“Konvensional adalah menggunakan instrumen moneter yaitu Bank Indonesia mulai menaikkan suku bunga untuk meredam inflasi, yang non konvensional Indonesia melakukan aktivasi dari Tim Penanganan Inflasi Nasional dan Daerah,” ungkap Menkeu dalam Konferensi Pers APBN Kita yang diselenggarakan secara berani, Kamis (24/11) .

Melalui dua penanganan tersebut, terlihat dampak positifnya. Menkeu menerangkan, jika dilihat dari sisi volatile food bisa diturunkan secara cukup impresif semenjak pertengahan tahun ke level 7,2%.

Sementara itu dari sisi harga menunjukkan peningkatan dengan kebijakan Pemerintah untuk menaikkan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite dan Solar.

Di sisi lain inflasi inti yang menjadi perhatian Bank Indonesia untuk dikendalikan. Menkeu mengatakan, dari faktor konsumen masih sangat kuat terlihat dari agregat demand yang meningkat cukup bertahan dan menjadi fokus dari Bank Indonesia untuk menetapkan kebijakannya.

“Jadi secara keseluruhan Indonesia dengan 5,7%, inflasi kita masih dalam tahap yang relatif sedang atau baik dibandingkan negara-negara lain yang sama seperti kita. Bahkan tadi negara-negara berkembang yang lain maupun negara-negara negara maju G20 yang sekarang mengejutkan ada di tingkat inflasi yang luar biasa tinggi dua digit semua, kecuali Amerika yang sudah mulai menunjukkan penurunan inflasi 7,7%. Ini kondisinya yang akan terus kita pelajari dan kita waspadai dampaknya terhadap perekonomian kita,” pungkas Menkeu.

Note:
Berita ini di ambil secara otomatis dari:

Media: D E T A K . C O

Penerbit:

Tanggal Terbit: 2022-11-28 19:43:43

Semua hak cipta atas postingan ini adalah milik D E T A K . C O

Tinggalkan Balasan