Upaya dan kejadian sedang berlangsung karena hujan yang tak henti-hentinya dan tanah longsor mempengaruhi jalur komunikasi, serta jaringan jalan dan kereta api sebagian besar negara bagian Assam dalam hari terakhir.
Sedikitnya Delapan orang tewas akibat banjir, menurut laporan media setempat.
“Jumlah total orang yang terkena dampak sekitar 4 lakh (400.000),” Gyanendra Dev Tripathi, kepala eksekutif di Otoritas Manajemen Bencana Negara Assam, mengatakan kepada Arab News.
“Mudah-mudahan, kami akan mampu mengatasi situasi ini,” tambahnya. “Kami siap untuk skenario terburuk yang mungkin terjadi.”
Banjir terparah terjadi di distrik Cachar dan Hojai.
“Di Kabupaten Hojai saja, setidaknya 100 desa terendam, artinya lebih dari 50 persen desa terendam air. setidaknya 40.000 hingga 50.000 orang di daerah terkena dampak,” Ashraful Amin, seorang pekerja sosial di wilayah tersebut, mengatakan kepada Arab News.
Dia memperkirakan sekitar 70 persen warga masih terjebak dalam zona banjir. Militer telah bergabung dengan operasi tinjauan.
“Sejak kemarin, kami telah mencoba menjangkau orang-orang yang terkena dampak dengan perahu kayu,” katanya. “Tentara telah menyelamatkan orang hari ini.”
Tanah longsor telah memutuskan bagian selatan negara bagian dari konektivitas kereta api.
“Kami memiliki 50 titik jembatan di mana tanah longsor telah merusak rel,” kata Sabyasachi De, juru bicara North Eastern Frontier Railway. “Ini adalah tanah longsor, hujan badai, dan banjir bandang yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kami belum pernah melihat yang seperti ini sejauh ini.”
Badan cuaca India telah mengeluarkan pemberitahuan peringatan merah untuk Assam, karena hujan lebat diperkirakan akan turun di wilayah tersebut selama tiga hari ke depan.
Curah hujan lebih diperkirakan karena hujan monsun belum melanda wilayah tersebut, RK Jenamani, seorang ilmuwan senior di Departemen Meteorologi India, mengatakan kepada Arab News.
“Kerusakan itu disebabkan oleh banjir bandang. Ini bukan musim hujan biasa,” katanya. “Musim hujan belum melanda India.”
Note:
Berita ini di ambil secara otomatis dari:
Media: T O P I K T E R K I N I . C O M
Penerbit: admin
Tanggal Terbit: 2022-05-19 23:56:55
Semua hak cipta atas postingan ini adalah milik I N F O T E R K I N I . C O M