“Saya kira itu menunjukkan sikap kedewasaan Prabowo sekaligus menunjukkan kenegarawanan Prabowo, meskipun Anies berpotensi menjadi saingan Pilpres 2024,” kata Arif di Jakarta, Sabtu (30/7/2022) seperti dikutip Antara.
Menurut dia, Prabowo hingga kini tidak menunjukkan adanya hubungan dengan Anies yang diprediksi maju pada Pilpres 2024. Dia mengatakan Prabowo berjasa besar terhadap politik Anies pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Etika, Anies patutnya sadar dan paham dengan hal itu.
“Padahal kami tahu, Anies dulu dalam Pilpres 2014 kontra terhadap Prabowo selain bukan kader partai Gerindra,” kata Arif.
Etika, katanya, seharusnya Anies kukuh dengan komitmen bahwa dia tidak akan menjadi salah satu orang yang akan menjadi lawan Prabowo dengan tidak maju menjadi capres jika Prabowo maju sebagai capres.
“Hanya saja, bisa jadi Anies karena ambisinya melupakan etik tersebut,” ujarnya.(ant/faz)
