CILEGON – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon meminta bantuan fisioterapis yang tergabung dalam Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI) Cabang Kota Cilegon dalam membangun derajat kesehatan masyarakat.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon Ratih Purnamasari saat menghadiri Musyawarah Cabang III IFI Kota Cilegon.
Ratih menjelaskan, peran fisioterapi sangat penting dalam pembangunan derajat kesehatan manusia melalui upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif menuju pemulihan kesehatan pasca stroke, penyakit degeneratif, pasca Covid 19, dan tumbuh kembang anak.
“Ini perlu ditingkatkan lagi partisipasi fisioterapi dalam program-program yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Cilegon dalam mewujudkan Cilegon yang baru, modern dan bermartabat,” kata Ratih, Minggu (17/10).
Ratih menjelaskan, Dinas Kesehatan Kota Cilegon tidak bisa melakukan pembinaan derajat kesehatan masyarakat sendirian.
Peran semua pihak di Kota Cilegon salah satunya IFI Kota Cilegon sangat penting untuk mewujudkan hal tersebut.
Menurut dia, pemerintah sangat senang jika organisasi profesi seperti IFI mau berperan aktif dalam menangani masalah kesehatan masyarakat.
Ketua IFI Kota Cilegon Terpilih Periode 2021-2026, Ikhlasinnufus menjelaskan, IFI siap bersinergi dengan pemerintah dalam membangun derajat kesehatan masyarakat.
Menurutnya, profesi fisioterapi yang tersebar di beberapa rumah sakit pemerintah dan swasta serta praktik mandiri di klinik siap bersinergi dan ikut memperkuat program kegiatan di Dinas Kesehatan Kota Cilegon dalam upaya pembangunan kesehatan di Kota Cilegon.
“Kami memahami jika pembangunan kesehatan tidak dapat dilakukan oleh satu pihak atau lembaga, maka diperlukan peran serta bersama,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan rasa syukurnya karena dipercaya membangun organisasi profesi fisioterapi yang lebih baik kedepannya menuju pelayanan fisioterapi mandiri, dekat melayani masyarakat, lebih semangat, lebih bermartabat. (Bayu Mulyana)
